Senin, 29 Maret 2010

Berlapang Dadalah Teman,,,,

Tak banyak manusia yang dapat menerima kritik dan saran dari orang lain. Padahal kritik dan saran itu menurut orang yang mengkritik atau memberikan saran itu adalah bukti dari rasa sayang kepada orang yang menjadi objek kritikan tersebut. Sebagian besar dari manusia justru menganggap koreksi itu adalah bomerang yang siap menghancurkan eksistensinya. Padahal jika kita berlapang dada maka kita akan menjadi manusia ideal. Tapi perlu digaris bawahi, sesuatu yang bersifat prinsipil tidak perlu mengikuti kritikan dari orang lain, karena itu akan menyebabkan kita bagaikan air dalam daun talas.
Mari berdoa pada Allah semoga kita dikarunia kelapangdadaan dan mudah memaafkan. Amin yaa Rabb.

Miniatur Pengelola Sekolah

Mata kuliah Perencanaan Sistem Pembelajaran PAI benar-benar heboh tadi itu....apalagi di tambah aksi unik dari teman-teman yang telah dibagi menjadi 4 kelompok itu memerankan diri mereka masing-masing sebagai pengelola sekolah,seperti: kepsek, wakasek, TU, Satpam, Wali Kelas, Dll. Mereka mengeluarkan idealisme tentang sekolah yang mereka bina, sebagai contoh kelompok 3 yang memberi nama sekolah mereka dengan sebutan SLB "Sekolah Langsung Bisa", dan ternyata dari penamaan ini mengundang kontroversi dari berbagai kelompok, namun tak kehabisan akal, kelompok ini mengungkapkan alasan "kita mulai sekarang harus berfikir out of the box, SLB itu tidak harus memiliki kepanjangan Sekolah Luar Biasa". dan masih banyak lagi yang menjadi argumen kelompok ini untuk meyakinkan yang lain bahwa sekolah yang mereka kelola adalah yang paling ideal. Ada lagi ne kelompok yang memiliki angan-angan membangun sekolah ideal dengan pengadaan perpustakaan bergaya elegan yang mana di depan perpustakaan tersebut terdapat danau dan taman, dengan harapan ketika siswanya bosan belajar di dalam ruangan, mereka bisa belajar sambil memancing....dan ditambah lagi akses untuk ke perpustakaan itu menggunakan kereta...unik ya....